Rabu, 04 Januari 2012

Kabar Mengharukan Dari Dunia Fauna

1. Kematian Knut

Beruang yang dinamai Knut ini memiliki sepasang mata yang menggemaskan, ia menjadi popular setelah berpose bersama Leonardo DiCaprio di sampul Majalah Vanity Fair, pada 2007. Namun pada Maret 2011 lalu kabar sedih menyeruak ketika Knut dinyatakan tewas akibat tenggelam di sebuah kolam, di Kebun Binatang Berlin. Knut terjatuh tenggelam dikarenakan pingsan akibat radang otak yang diakibatkan oleh sebuah infeksi.




2.Happy Feet Si Pinguin

Kisah menarik pinguin emperor muda dimulai pada bulan Juni lalu, ketika ia ditemukan terlunta-lunta dan mengalami disorientasi di kawasan pantai di Selandia Baru, yang jaraknya hampir sejauh 2.000 mil dari habitat aslinya di Antartika. Ia kemudian menjalani sebuah perawatan selama dua bulan di Wellington Zoo, untuk kemudian ia kembali dilepaskan di kawasan Samudera bagian selatan Selandia Baru. Namun setelah belum beberapa lama ia dilepaskan di bulan September, radio pelacak yang ditempelkan ditubuhnya tidak mengeluarkan sinyal, sehingga keberadaan sang pinguin tidak dapat diketahu lagi.




3. Hilangnya Ular Kobra Di Kebun Binatang

Dia bukan saja betina yang berbisa, namun juga menyebarkan teror. Seekor kobra Mesir betina koleksi Kebun Binatang Bronx dinyatakan hilang selama tuju hari, di bulan Maret 2011 lalu. Walaupun kemudian dapat ditemukan kembali, namun pemberitaan secara besar-besaran dan ekpose di akun twitter merupakan teror tersendiri bagi warga Kota Bronx. Sang betina yang memiliki panjang tubuh 20 inchi, ditemukan dalam keadaan tenang di sebuah sudut kota yang gelap. Dan pemberitaan tentang penemuannya pun merupakan serum yang mengobati teror bisa sang kobra mesir terhadap warga kota.




4.Ketika Simpanse Menikmati Cahaya Matahari

Ketika sebuah perusahaan farmasi berubah kepemilikannya pada tahun 2011, sekelompok simpanse yang sebelumnya digunakan sebagai media riset medis selama 30 tahun untuk kali pertama dibebaskan. Dan selama kurun waktu 30 tahun lamanya, mereka hidup berada di balik sebuah tembok dan bernaung di bawah atap gedung laboratorium medis, mereka bahkan belum kehangatan cahaya matahari. Dan ketika mereka dibebaskan untuk kali pertama terlihat kegembiraan di wajah mereka, ketika untuk kali pertama mereka menapakkan kakinya di atas rerumputan.




5.Heidi Si Possum Guling

Kisah hidupnya menyerupai Knut si beruang kutub dari Kebun Binatang Berlin, Heidi adalah seekor possum (sejensi tupai) yang berumur pendek. Heidi yang menjadi popular di tahun 2010 adalah efek yang didapatkan karena memiliki mata juling, sehingga apapun emosinya terlihat ekspresinya lucu. Pihak Kebun Binatang Berlin mengatakan bahwa kematian Heidi diakibatkan oleh radang sendi yang dideritanya.



6. Singa Bernama Christian

Christian,adalah seekor singa yang menjadi korban kejahatan pemburu gelap yang kemudian diperdagangkan di blackmarket. Sedangkan nasib ibu atau saudara Christian tidak diketahui, apakah mereka juga ikut tertangkap, mati terbunuh atau sudah terjual.

Pada tahun 1969, Anthony Bourke dan John Rendall, dua orang sahabat, terkejut ketika menemukan seekor anak singa berusia 6 bulan di toko binatang Harrods yang sedang kesepian.

Kondisi bayi singa itu sungguh menyedihkan. Si singa kecil dikurung didalam sebuah jeruji yang sangat kecil. Suara parau sang singa kecil menyentuh hati kedua pemuda ini dan lalu mereka membelinya dan memberikan nama Christian pada bayi singa itu. Mereka bertiga akhirnya tinggal disebuah rumah di London.

Mereka pun memperlakukan Christian seperti layaknya sahabat. Mereka bermain bola bersama, makan bersama, nonton bersama dan jalan-jalan bersama. Mereka menjadi tiga sosok sahabat yang tidak terpisahkan.

Christian Singa Fenomenal Kejadian yang menggemparkan dunia
Sembilan bulan telah berlalu,Christian telah menjelma menjadi singa dewasa dan lingkungan rumah mereka yang kecil tidak cocok lagi untuk Christian untuk berlari-lari bebas seperti halnya waktu ia kecil dahulu. Ditambah lagi dengan tetangga yang resah dan ketakutan melihat sosok seekor singa jantan besar berlarian dilingkungan mereka.

Walaupun sedih, Anthony dan John memutuskan untuk mengembalikan Christian ke Kenya, Afrika, di bawah pengawasan ahli hewan buas untuk mengembalikan sifat alami Christian dari “sahabat manusia” menjadi hewan buas. Jika tidak, Christian tidak akan dapat bertahan di alam liar.

Persahabatan diatas segalanya Selama beberapa bulan Christian di karantina di Afrika, para ahli meminimalisir kontak Christian dengan manusia terutama dengan pemiliknya. Selama itu, kata pengawas, Christian tampak murung dan sedih. Berkali-kali ia mengaum parau, mungkin memanggil kedua majikan sekaligus sahabatnya, John dan Anthony.
Meski John dan Anthony ingin menemui Christian, akan tetapi para pakar melarangnya, karena dikhawatirkan dengan keahdiran mereka berdua akan menghambat proses pengembalian insting alamiah singa sebagai hewan liar yang bebas dan ganas.

Akhirnya, Christian berhasil menemukan jati dirinya sebagai seekor singa jantan. Ia pun dilepaskan kealam bebas walaupun masih dipantau oleh para ahli. Awalnya, Christian mendapat kesulitan untuk menentukan wilayah kekuasaannya dan membuat kawanan, karena beberapa wilayah tersebut sudah dikuasai oleh singa jantan lainnya dan tentu saja para singa betina sudah dikuasai oleh para singa jantan tersebut. Christian memerlukan kawanan.

Karena seekor singa tidak akan bisa bertahan tanpa kawanan. Biasanya, dalam satu kawanan sedikitnya terdiri dari 3 ekor singa, satu jantan dua betina. Karena dalam kawanan hanya boleh dipimpin oleh satu singa jantan. Semakin kuat sang singa jantan tersebut maka akan makin banyak singa betina lainnya yang bergabung dalam kawanan tersebut. Oleh karena itu, para singa jantan muda akan keluar dari kelompok mereka lalu membentuk kelompok sendiri diwilayah lain.

Inilah masalah pertama yang harus dihadapi oleh Christian. Ia harus membentuk kelompok agar bisa bertahan hidup. Karena, singa tidak akan bisa berburu jika hanya sendirian. Perburuan yang mereka lakukan selalu dalam bentuk kerjasama kelompok yang kompak.

Para singa betina bertugas untuk mengejar dan membuat lelah si mangsa, jika mangsa sudah lelah maka sang singa jantan akan melakukan tindakan final untuk mengakhiri nyawa si mangsa dengan menggigit leher si mangsa sampai mati atau istilahnya “finishing touch”. Semakin besar jumlah singa dalam satu kawanan, maka semakin besar ukuran mangsa mereka. Seperti badak, gajah, banteng dan lain-lain.

Karena itu, John dan Anthony sangat mencemaskan keadaan Christian. Karena tidak jarang para singa jantan akan mati dalam perkelahian untuk mendapatkan atau mempertahankan wilayah atau kawanan dengan singa jantan lainnya, atau mati terbunuh oleh mangsa buruan mereka.

Persahabatan dan cinta
Jika singa jantan tidak hati-hati dan menyerang si mangsa tidak tepat pada waktunya (si mangsa belum kelelahan) maka tak ayal lagi singa jantan akan mati di banting ke batu ketika mangsanya memberontak saat lehernya digigit oleh si singa jantan, diinjak atau bahkan diserang balik oleh sang mangsa.

Akan tetapi, laporan-laporan yang mereka dapatkan dari si pengawas menunjukkan perkembangan positif yang berhasil dicapai oleh Christian. Christian berhasil mendapatkan kawanan dan bahkan ia berhasil menjadi ketua kawanan yang dalam jumlah yang besar. Perkembangan Christian ini sedikit melegakan hati John dan Anthony.

Setelah satu tahun lebih mereka berpisah, akhirnya John dan Anthony memutuskan untuk mengunjungi Christian di Afrika. Ahli singa dan pengurus hutan lindung di Afrika mengatakan bahwa Christian sudah hidup bersama singa-singa lainnya dan menjadi liar. Dan pengurus hutan lindung itu juga mengatakan kalau Christian tidak akan mengenali John Rendall dan Anthony. Mereka semua melarang mereka untuk menemui Christian, Karena singa itu tidak akan mengingat mereka lagi dan tentu saja akan mengakibatkan kematian terhadap mereka berdua.

Anthony dan John tidak perduli. Mereka percaya, ikatan persahabatan yang terjalin diantara mereka bertiga sangat dalam. Christian tidak akan menyerang mereka. Christian pasti tetap mengingat mereka berdua.Akhirnya mereka memutuskan untuk berangkat ke hutan Afrika dan mencari Christian. Salah satu orang teman mereka tertarik dengan kejadian ini dan ikut bersama mereka untuk merekam pertemuan ini.

Setelah berjam-jam pencarian, akhirnya mereka menemukan Christian di dekat daerah pegunungan. Teman John dan Anthony yang merekam kejadian ini menahan nafas tegang ketika ia melihat sesosok singa jantan besar yang berlari menuruni batu-batuan disana dan berlari kearah mereka. Hanya John dan Anthony saja yang bersikap santai dan tersenyum lebar seolah-olah menyambut teman lama mereka.

Sesuai dengan dugaan John dan Anthony, Christian tidak melupakan mereka. Christian terlihat sangat gembira melihat dua wajah manusia yang sangat ia cintai itu. Christian bergantian memeluk dan mencium wajah John dan Anthony bertubi-tubi sebagaimana kebiasaannya ketika ia kecil dahulu. Ketiga sahabat dekat itu akhirnya bertemu kembali dan mereka bercengkerama satu sama lainnya selama berjam-jam dan kemudian berpisah lagi.

Pentingnya sebuah persahabatan Kekuatan kasih sayang sesama makhluk hidup
kisah nyata dunia hewan kisah nyata Christian,seekor singa yang luar biasa

Coba lihat deh video rekaman kejadian waktu mereka bertemu kembali itu..,bener-bener mengharukan. (_ _')








See..? Singa,sang penguasa hutan saja bisa benar-benar menghargai arti dari persahabatan. Seharusnya kita bisa melebihinya kan..?

sumber: uniknya.com dan berbagai sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar